'The Blues' tampil sebagai juara baru
Liga Champions musim ini. Frank Lampard dkk mengalahkan Bayern Munchen
di final 4-3 di babak adu penalti, Minggu (20/5/2012) dinihari WIB.
Di
laga ini, Munchen unggul terlebih dahulu melalui gol Thomas Muller di
menit ke-83. Namun, Didier Drogba membalasnya tiga menit kemudian.
Tak
ada gol tambahan selama 90 menit pertandingan, plus dua kali tambahan
15 menit. Sehingga,
pertandingan pun harus dilanjutkan ke babak adu penalti.
pertandingan pun harus dilanjutkan ke babak adu penalti.
Dalam adu penalti tersebut,
hanya Juan Mata yang gagal mencetak gol di kubu Chelsea. Sementara,
Ivica Olic dan Bastian Schweinsteiger gagal melakukan eksekusi dengan
baik di kubu Munchen.
John Terry
menyebut keberhasilan timnya ini memang sudah menjadi takdir.
Menurutnya, Chelsea sudah ditakdirkan menjadi jawara Liga Champions
sejak babak 16 besar melawan Napoli.
“Sangat
buruk rasanya menonton tim bermain, ketimbang turun di lapangan. Tapi,
pertandingan ini sangat mengagumkan. Para pemain tampil luar biasa di
dua babak,” ujarnya sebagaimana dilansir Goal.
“Ketika
sampai pada babak penalti, sebuah pergantian momentum terjadi.
Pertandingan selesai ketika mereka gagal di penalti kedua. Kami saat itu
sudah jadi juara,” sambungnya.
“Jika
Anda berkaca dari masa lalu. Kmi bisa membalikkan ketertinggalan 3-1
melawan Napoli. Kini, Munchen mencetak gol di mneit ke-83 dan Drogba
bisa membalasnya.”
“Munchen gagal
mencetak gol melalui titik penalti. Pun demikian dengan Barcelona di
babak sebelumnya,” sambung pemain berkebangsaan Inggris itu.
“Terkadang
segala sesuatunya telah ditakdirkan. Saya sangat bahagia karena Chelsea
yang ditakdirkan menjadi juara Liga Champions musim ini,” pungkasnya